Pandeglang, InfoBanten.com Aliansi Gerakan Peduli Pemilu (GPP) yang merupakan gabungan dari berbagai organisasi kepemudaan & mahasiswa di Kabupaten Pandeglang berunjuk rasa di depan kantor bawaslu kab. Pandeglang, pada Senin (20/11)
Dalam aksinya mereka menuntut agar semua elemen masyarakat, baik penyelenggara pemilu (KPU & BAWASLU), ASN, Kepala Desa, RT/RW, TNI/Polri. Maupun, peserta pemilu (Partai Politik, Calon Presiden & Calon Legislatif), agar taat terhadap hukum yang berlaku, demi terciptanya pemilu sejuk & damai.
“Mengingat, kami temukan banyaknya indikasi atau dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh penyelenggara maupun peserta pemilu. Seperti, kampanye yang melibatkan ASN, baik di jajaran Eksekutif dan yudikatif, dengan memanfaatkan program atau struktur pemerintah. Penyelenggara pemilu yang terlibat dan merangkap sebagai tim sukses capres ataupun caleg. Karena, dalam kajian kami, kondusifitas bisa terjadi ketika semua mentaati aturan main (undang-undang) yang berlaku di Negara Republik Indonesia”, tandas Moh. Ilham, Koordinator GPP.
“Oleh karena hal itu, kami meminta kepada semua pihak untuk menjaga integritas dan menikmati pesta demokrasi dengan riang gembira tanpa melakukan kecurangan dan membawa ke dalam jurang perpecahan”, tutupnya.
Yang tergabung didalam GPP, (Aliansi kader HMI Se-Cabang Pandeglang, Forum Silaturahmi Organisasi Ekstra “FSOE” Pandeglang, Forum MASIP, Serikat Tani Muda, Kumala PW Pandeglang, Kumandang UNMA Banten, KNPI & Pemuda Sadar Wisata Pandeglang)
No comments:
Post a Comment